The Analysis of the Honesty and Responsibility Characters of Chemistry Education Study Program Students on Examinations
DOI:
https://doi.org/10.22487/j24775185.2021.v10.i3.pp167-173Keywords:
Honesty, responsibility, tes, chemistry studentAbstract
Honesty and responsibility should be a principle held by students. But, there are still problems of dishonesty and irresponsibility of students during exams. This study aimed to analyze the honesty and responsibility character of chemistry students during exams. The research samples were 39 students. Data were collected by observation and interviews technique, by using observation and questionnaires sheets. Data were analyzed by using descriptive statistics. The results showed that the honesty and responsibility of chemistry students were in the sufficient category where the percentage of honesty and responsibility of students based on the observation sheets was 43.6% and 49%, respectively. While the questionnaire responsibility students were 46.2% and 43.6%, respectively.
References
Asriani, A., Tellu, A. T., & Suherman. (2020). Perbandingan hasil belajar siswa berdasarkan model pembelajaran kooperatif tipe number head together (NHT) dan tipe jigsaw. Educate: Jurnal Teknologi Pendidikan, 5(1),39-51.
Bahri, S. (2015). Impelementasi pendidikan karakter dalam mengatasi krisis moral di sekolah Ta'allum. Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 57-76
Bucciol, A., & Piovesan, M. (2011). Luck or cheating a field experiment on honesty with children. Journal of Economic Psychology, 32(1), 73-78.
Buchori, S., Ibrahim, M. & Saman, A. (2016). Pengaruh character education training melalui outbound training untuk peningkatan kejujuran dan integritas. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling, 2(1),12-19.
Budiningsih, C. A. (2004). Perkembangan moral. "berpijak pada karakteristik siswa dan budayanya". Jakarta: PT Rineka Cipta.
Dewi, N., & Putri, D. (2018). Peran sistem pendidikan tinggi dalam melunturkan karakter jujurrefere mahasiswa. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(1), 23-35.
Friyatmi. (2011). Faktor-faktor penentu perilaku menyontek dikalangan mahasiswa fakultas ekonomi UNP. Tingkap, 7(2), 173-188.
Gunawan, I. M. S. (2020). Meningkatkan kejujuran akademik mahasiswa melalui konseling kelompok values clarification. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan. Pengajaran dan Pembelajaran, 6(1), 48-57.
Hidayah, A. R., Hediyati, D., & Setianingih, S. W. (2019). Penanaman nilai kejujuran melalui pendidikan karakter pada anak usia dini dengan teknik modeling. Kopen: Konferensi Pendidikan Nasional, 1(1),109-114.
Jensen, L. A., Amet, J. J., Feldman, S. S., & Cauffman, E. (2002). It's wrong but everybody does it: Academic dishonesty among high school and collage students. Contemporary Educational Psychology, 27(2), 209-228.
Masada, C., & Dachmiati, S. (2016). Faktor pengaruh perilaku siswa dan mahaiswa menyontek. Sosio e-Kons, 8(3), 227-233.
Mansur, A. H., Husaini, A., Mujahidin, E., & Tafsir, A. (2016). Model pengajaran karakter kejujuran menggunakan teknologi informai dan komunikasi (studi inovasi pembelajaran di Pondok Pesantren Al-Azhaar Lubuklinggau). Ta'dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 1-24.
Messi, M., & Harapan, E. (2017). Menanamkan nilai-nilai kejujuran di dalam kegiatan madrasah berasrama (boarding school), JMKSP (Jurnal Manajemen Kepemimpinan, dan Surpervisi Pendidikan), 2(2), 25-32
Mustapa, K. (2018). Online instructional strategy with different goals orientation on university students' higher order thinking skills. In First Indonesian Communication Forum of Teacher Training and Education Faculty Leaders International Conference on Education 2017 (ICE 2017). Atlantis Press.
Mustapa, K. (2009). Efektifitas pembelajaran problem pasing dalam meningkatkan hail belajar dan motivasi mahasiswa kimia Universitas Tadulako. Unpublished thesis. Malang: Pascasarjana Universitas Negeri Malang
Ngadiyono, N., Bahiyatun, B., & Suherni, T. (2016). Implementasi pendidikan karakter mahasiswa jurusan kebidanan poltekes Semarang tahun 2015. Jurnal Kebidanan, 5(11), 1-9.
Pujianti, K., & Lestari, S. (2010). Studi kualitatif pengalaman menyontek pada mahasiswa. Jurnal Penelitian Humaniora, 11(2), 103-110.
Purwanti, E. (2016). Implementasi penggunaan SSP (subject specific pedagogy) tematik integratif untuk menanamkan tanggung jawab, kerja keras, dan kejujuran. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 3(2), 157-180.
Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Sujadi, E. (2017). Penerapan pendidikan karakter cerdas format kelompok untuk meningkatkan nilai kejujuran mahasiswa bimbingan konseling islam (BKI) institut agama islam Negeri (IAIN) Kerinci. Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 13(1), 97-108.
Sukmawati, F. (2016). Peran kejujuran akademik (academic honesty) dalam pendidikan karakter studi pada mahasiswa jurusan bimbingan konseling islam faultas Ushuludin Adab dan Dakwah angkatan 2013/2014. Jurnal Khatulistiwa-Journal of Islamic Studies, 6(1), 87-100.
Suprapto, E. (2016). Implementasi pendidikan karakter berbasis lesson study pada mata kuliah analisis vektor. Jurnal Edukasi Matematika dan Sains, 1(1), 1-10.
Susanti, R. (2013). Penerapan pendidikan karakter dikalangan mahasiswa. Jurnal Al-ta'lim, 1(6), 87-100
Utami, R. D. (2016). Membangun karakter siswa pendidikan dasar muhammadiyah melalui identifikasi implementasi pendidikan karakter di sekolah. Profesi Pendidikan Dasar, 2(1), 32-40.
Uyun, M. (2018). Orientasi tujuan dan efikasi akademik terhadap kecurangan akadeik pada mahasiswa fakultas psikologi UIN Raden Fatah Palembang. Psikis : Jurnal Psikologi Islam, 4(1), 45-51.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Suherman Suherman, Sitti Rahmawati, Kasmudin Mustapa, Detris Poba, Nur Azizah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
