Tentang Jurnal Ini

Science Dissemination: Jurnal Pengabdian Pendidikan MIPA merupakan jurnal yang dikelola Jurusan Pendidikan MIPA Universitas Tadulako. Focus dan scope-nya adalah  artikel kegiatan pengabdian pada masyarakat dibidang pendidikan matematika dan ilmu pengetahuan alam.  Science Dissemination terbit dua kali setahun yakni Agustus dan Februari.

Science Dissemination: Jurnal Pengabdian Pendidikan MIPA merupakan open source journal sehingga artikel yang terbit dapat diunduh secara gratis, dibaca dan disebrluaskan sebagai rujukan artikel selanjutnya. Daftar dan ajukan artikel secara daring melalui website ini.

Baca panduan penulisan disini

Sampul SDJPPM

------------------------------------------------------------------

Focus and Scope

 

------------------------------------------------------------------

Etika Publikasi

Bagian A: Publikasi dan kepengarangan

  • Semua artikel yang dikirimkan tunduk pada proses peer-review yang ketat oleh reviewer yang ahli di bidang keilmuan tertentu.
  • Proses review adalah double-blind peer review.
  • Faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam review adalah relevansi, kekukuhan, signifikansi, orisinalitas, keterbacaan dan bahasa.
  • Keputusan yang mungkin termasuk penerimaan, penerimaan dengan revisi, atau penolakan.
  • Jika penulis didorong untuk merevisi dan mengirimkan kembali artikel, tidak ada jaminan bahwa artikel yang direvisi akan diterima.
  • Artikel yang telah ditolak tidak akan ditinjau ulang.
  • Penerimaan artikel dibatasi oleh persyaratan hukum yang kemudian akan berlaku terkait pencemaran nama baik, pelanggaran hak cipta, dan plagiarisme.
  • Artikel tidak tidak boleh dimasukkan pada lebih dari satu publikasi.

 

Bagian B: Tanggung jawab penulis

  • Penulis harus menyatakan bahwa manuskrip mereka adalah karya asli mereka.
  • Penulis harus menyatakan bahwa naskah belum pernah diterbitkan di tempat lain.
  • Penulis harus menyatakan bahwa naskah saat ini tidak sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan di tempat lain.
  • Penulis harus berpartisipasi dalam proses peer review.
  • Penulis wajib memperbaiki atau mengoreksi artikel yang perlu diperbaiki.
  • Semua Penulis yang disebutkan dalam makalah harus memiliki kontribusi yang signifikan pada artikel.
  • Penulis harus menyatakan bahwa semua data dalam artikel adalah nyata dan otentik.
  • Penulis harus memberi tahu Editor tentang konflik kepentingan apa pun.
  • Penulis harus mengidentifikasi semua sumber yang digunakan dalam pembuatan naskah mereka.
  • Penulis harus melaporkan setiap kesalahan yang mereka temukan dalam artikel mereka yang diterbitkan kepada Editor.

 

Bagian C: Tanggung jawab reviewer

  • Reviewer harus menjaga kerahasiaan semua informasi mengenai artikel dan memperlakukannya sebagai informasi istimewa.
  • Ulasan harus dilakukan secara objektif, tanpa kritik pribadi terhadap penulis
  • Reviewer harus mengungkapkan pandangan mereka dengan jelas dengan argumen pendukung
  • Reviewer harus mengidentifikasi karya relevan yang diterbitkan yang belum dikutip oleh penulis.
  • Reviewer juga harus meminta perhatian Pemimpin Redaksi setiap kesamaan substansial atau tumpang tindih antara manuskrip yang sedang dipertimbangkan dan artikel lain yang diterbitkan yang mereka ketahui secara pribadi.
  • Reviewer tidak boleh mereview manuskrip di mana mereka memiliki konflik kepentingan akibat persaingan, kolaboratif, atau hubungan atau koneksi lain dengan penulis, perusahaan, atau institusi mana pun yang terkait dengan makalah.

 

Bagian D: Tanggung jawab editor

  • Redaktur memiliki tanggung jawab dan wewenang penuh untuk menolak/menerima sebuah artikel.
  • Editor bertanggung jawab atas isi dan kualitas publikasi secara keseluruhan.
  • Editor harus selalu mempertimbangkan kebutuhan penulis dan pembaca ketika berusaha meningkatkan publikasi.
  • Editor harus menjamin kualitas makalah dan integritas catatan akademik.
  • Editor harus menerbitkan halaman ralat atau melakukan koreksi bila diperlukan.
  • Editor harus memiliki gambaran yang jelas tentang sumber pendanaan penelitian.
  • Editor harus mendasarkan keputusan mereka hanya pada kepentingan, orisinalitas, kejelasan, dan relevansi makalah dengan ruang lingkup publikasi.
  • Editor tidak boleh membalikkan keputusan mereka atau membatalkan keputusan editor sebelumnya tanpa alasan yang serius.
  • Editor harus menjaga anonimitas pengulas.
  • Editor harus memastikan bahwa semua materi penelitian yang mereka publikasikan sesuai dengan pedoman etika yang diterima secara internasional.
  • Editor hanya boleh menerima makalah jika cukup yakin.
  • Editor harus bertindak jika mereka mencurigai adanya pelanggaran, apakah sebuah makalah diterbitkan atau tidak diterbitkan, dan melakukan semua upaya yang wajar untuk bertahan dalam mendapatkan penyelesaian masalah.
  • Redaktur tidak boleh menolak makalah berdasarkan kecurigaan, mereka harus memiliki bukti kesalahan.
  • Editor tidak boleh membiarkan konflik kepentingan apa pun antara staf, penulis, pengulas, dan anggota dewan.

------------------------------------------------------------------

Lisensi dan Hak Cipta

 

------------------------------------------------------------------

Kebijakan Akses Terbuka

 

------------------------------------------------------------------

Kebijakan Plagiarisme

 

------------------------------------------------------------------